Jumat, 18 Juli 2014

Mengkomsumsi Pil Tomat, Cegah Penyakit Jantung


Mengkomsumsi Pil Tomat
Cegah Penyakit Jantung


          Kesehatan memang penting bagi kita sampai ada istilah “kesehatan itu Mahal”, ini menandakan betapa pentingnya kesehatan buata kita dibandingkan dengan yang alainnya, penyakit pada umunya sangat kita tidak inginkan karena itu akan membaut kesehatan kita terganggu atau bisa saja dirampas oleh penyakit tersebut, salah satunya penyakit berat, seperti jantung, kanker, stroke, dsb.
Serangan jantung, atau infark miokardial adalah terhentinya aliran darah, meskipun hanya sesaat, yang menuju ke jantung, dan mengakibatkan sebagian sel jantung menjadi mati. Penyakit ini sangat berbahaya dampaknya bisa merenggut nyawa, Menurut WHO, 17,5 juta (30%) dari 58 juta kematian di dunia, disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah pada tahun 2005. Dari seluruh angka tersebut, penyebab kematian antara lain disebabkan oleh serangan jantung (7,6 juta penduduk), stroke (5,7 juta penduduk), dan selebihnya disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah (4,2 juta penduduk).
Di Indonesia, sebagai salah satu negara berkembang ternyata masih berjuang menghadapi berbagai masalah kesehatan. Penyakit infeksi masih menjadi prioritas utama dalam pembangunan kesehatan, di sisi lain perubahan gaya hidup yang serba cepat tidak menahan laju perkembangan penyakit tidak menular seperti penyakit jantung dan pembuluh darah. Hal ini diperkuat dengan data yang diperoleh pada tahun 2007, angka kematian akibat penyakit jantung dan tidak menular pada tahun 1995 sebesar 41,7% meningkat menjadi 59,5% pada tahun 2007.
Berdasarkan seluruh data yang telah dikumpulkan dari WHO, pada tahun 2015 diperkirakan kematian akibat penyakit jantung dan pembuluh darah meningkat menjadi 20 juta jiwa. Kemudian akan tetap meningkat sampai tahun 2030, diperkirakan 23,6 juta penduduk akan meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Angka yang cukup besar mengingat penyakit jantung dan pembuluh darah dikategorikan sebagai penyakit tidak menular. Penyakit ini sebenarnya dapat dimodifikasi dan dicegah.
Mencegah penyakit jantung mampir ke tubuh sebenarnya tak butuh banyak biaya dan tenaga, cukup dengan rutin berolahraga dan menjaga pola makan. Untuk mencegah serangan jantung, dianjurkan untuk mengonsumsi 2,7 kilogram tomat setiap hari. Namun, siapa yang bisa menghabiskan 2,7 kilogram tomat sehari? Untungnya Anda tak perlu melakukannya, karena saat ini ilmuwan telah menciptakan pil yang mengandung nutrisi dari 2,7 tomat untuk mencegah stroke dan serangan jantung yakni “PIL TOMAT”. 
Sebenarnya pilnya bukan berisi tomat, melainkan antioksi dan alami yang terkandung dalam tomat bernama lycopene. Lantas mengapa lycopene yang dipilih sebagai bahan pil pencegah sakit jantung? Pasalnya sudah banyak pakar yang menduga bahwa lycopene dapat mencegah sejumlah penyakit, antara lain kanker dan gangguan kardiovaskular. Untuk membuktikannya, pembuat pil ini, tim peneliti dari Cambridge Theranostics (CTL) dari University of Cambridge merekrut 72 sukarelawan. 36 di antaranya mengidap gangguan jantung dan 36 orang lainnya sehat.
Masing-masing dari mereka diberi pil tomat atau plasebo secara acak. Bahkan peneliti pun tak tahu apa kandungan pil-pil yang diberikan ke sukarelawan hingga dua bulan kemudian, ketika studi berakhir.Setelah itu, agar efek pil pada para sukarelawan dapat terlihat dan dibandingkan, peneliti sengaja mengukur 'aliran darah di lengan bawah' tiap sukarelawan. Hal ini karena aliran darah di bagian tubuh tersebut bisa jadi indikator risiko gangguan kardiovaskular di masa depan.
Dan ternyata pada pasien sakit jantung pun, pil tomat tersebut dapat memperlancar aliran darah di lengan bawah partisipan yang meminumnya. Hebatnya lagi, suplemen tersebut tidak berdampak terhadap tekanan darah, kekakuan arteri dan jumlah lemak dalam darah partisipan.
Mengutip dailymail, hasil penelitian Cambridge University menemukan, mengambil kapsul tersebut mampu meningkatkan aliran darah dan meningkatkan lapisan pembuluh pada pasien dengan kondisi jantung. Hal tersebut juga meningkatkan fleksibilitas pembuluh darahnya menjadi 50 persen. Ilmuwan percaya, hal tersebut bisa membatasi kerusakan yang disebabkan penyakit jantung dan bertanggung jawab hadirnya 180.000 kematian setiap tahun, dan membantu mengurangi 49.000 kematian setiap tahun akibat stroke. Peneliti juga berharap bisa bermanfaat bagi penderita arthritis, diabetes, dan bahkan memperlambat kanker berkembang.
 Ketua tim peneliti Dr Joseph Cheriyan seperti dikutip dari BBC mengungkapkan bahwa "Pil tomat ini sungguh menjanjikan, untuk itu disarankan diminum tiap hari. Tapi ini bukan pengganti pengobatan jantung yang sudah digunakan sebelumnya, namun memberikan manfaat tambahan bila dikonsumsi bersama obat yang semestinya,"
Selain membantu pasien dengan penyakit jantung, diharapkan pil ini juga bisa membantu penderita arthritis, diabetes, serta melambatkan perkembangan kanker. Begitu banyak manfaat dari pil tomat ini untuk membantu anda terhindar dari penyakit-penyakit yang membahayakan kesehatan tubuh anda.(Sul/dbs).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar